Babinsa Koramil 1606 Tukdana Monitoring Kegiatan Tanam Padi dengan Metode IPHA di Blok B5 Muaragawe
Bertempat di Blok B5, Desa Muaragawe, Kecamatan Beduyut, telah dilaksanakan kegiatan tanam padi yang melibatkan masyarakat setempat. Kegiatan ini dipandu oleh Serka Nanda Wicaksono bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) yang memberikan penjelasan dan cara mengenai proses yang benar dalam penerapan metode tanam padi IPHA (Irigasi Padi Hemat Air).
Metode IPHA ini dirancang untuk menghemat penggunaan air dalam pertanian padi hingga 30-50%, yang tentunya sangat bermanfaat mengingat tantangan kekeringan yang sering terjadi di berbagai wilayah pertanian. Dalam kesempatan tersebut, Serka Nanda Wicaksono bersama PPL memberikan bimbingan langsung kepada petani mengenai tahapan dan teknik yang harus diterapkan agar hasil panen bisa maksimal meski dengan penggunaan air yang lebih efisien.
Teknik Tanam Padi IPHA yang Diterapkan:
-
Persiapan Lahan:
- Memilih varietas padi yang tahan kering dan memiliki potensi hasil tinggi.
- Mengolah tanah dengan baik untuk memperbaiki struktur dan kemampuan tanah dalam menyerap air.
- Membuat saluran irigasi yang efektif dan efisien untuk menghemat penggunaan air.
-
Tujuan Metode IPHA:
- Meningkatkan Produktivitas: Teknik ini bertujuan untuk membantu petani meningkatkan hasil panen serta kualitas produk pertanian yang dihasilkan.
- Mengembangkan Ekonomi Lokal: Dengan hasil yang meningkat, pendapatan petani diharapkan dapat meningkat, yang secara langsung juga akan mengembangkan ekonomi lokal di wilayah tersebut.
Serka Nanda Wicaksono menekankan bahwa penggunaan metode IPHA tidak hanya dapat menghemat air, tetapi juga dapat mendukung keberlanjutan pertanian dengan hasil yang optimal, meski dihadapkan pada kondisi kekeringan. Penerapan teknik ini diharapkan menjadi langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan lokal.
Kegiatan tanam padi ini mendapat respon positif dari masyarakat setempat, yang merasa terbantu dengan adanya pelatihan dan pendampingan langsung dalam mengaplikasikan teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan efisien ini. Dengan adanya penerapan metode IPHA, petani di Blok B5 Muaragawe dapat mengoptimalkan lahan dan sumber daya air yang terbatas, sambil meningkatkan hasil panen mereka.
Melalui upaya ini, diharapkan dapat tercipta pertanian yang lebih produktif, efisien, dan berkelanjutan di Kecamatan Beduyut, yang pada gilirannya akan berdampak positif bagi perekonomian lokal dan ketahanan pangan di wilayah tersebut.